Pemetaan Aset/Sumber Daya |
Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa mengikuti Pendidikan Guru Penggerak sampai dengan sekarang hampir di penghujung modul. Pada modul 3.2 ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang pentingnya seorang guru sebagai pemimpin pembelajaran dalam mengelola segala sumber daya yang ada.
Adapun sekarang saya akan melakukan refleksi dengan model 4F (Fact, Feelings, Findings, dan Future)
1. Facts
Perjalanan saya mempelajari modul ini dimulai sejak 23 Oktober 2024. Proses pembelajarannya sangat menarik karena mengacu pada model MERDEKA, yang membuat saya aktif dalam setiap tahap. Mulai dari eksplorasi konsep, diskusi dengan rekan sejawat, hingga merumuskan aksi nyata, walaupun agak tersendat-sendat dikarenakan banyaknya kegiatan sekolah di penghujung tahun.
Pada Ruang Kolaborasi saya berkolaborasi dengan Bapak Andy Huda dan Ibu Hernita dalam satu kelompok untuk menganalisis berbagai sumber daya / aset yang ada di sekolah. Dan kebetulan sekolah kami merupakan sekolah di wilayah selatan dengan kontur kultur budaya dan masyarakat yang hampir sama. Pada diskusi kelompok terlihat sangat seru, karena kami mempunyai karakter yang berbeda. Bisa diibaratkan Pak Huda dan bu Hernita dengan karakter seorang striker, dan saya hanya sebagai bek. Awalnya memang terkesan agak alot, namun kami mulai menemukan ritme permainan, sehingga dapat mencetak gol pada sesi Ruang Kolaborasi ke 2.
Selanjutnya saya mengerjakan Demonstrasi Kontekstual dimana di LMS kita diberi tugas menganalisis video terkait dengan BAGJA atau prakarsa perubahan. Dan diteruskan dengan Elaborasi Pemahaman. Pada saat Elaborasi Pemahaman merupakan kegiatan yang menantang karena dilaksanakan pada jam rawan yaitu pada jam 13.00 dimana perang emosi terjadi antara kantuk dan rasa lapar, ditambah cuaca panas yang akhir-akhir ini terjadi di kota kami di Probolinggo.
2. Feelings
Selama mengikuti pembelajaran, saya merasa sangat antusias. Materi yang disajikan sangat relevan dengan konteks kerja saya sehari-hari. Kegiatan kolaborasi dengan rekan sejawat juga sangat menyenangkan. Kami saling berbagi ide dan pengetahuan untuk memaksimalkan potensi yang ada di sekolah.
3. Findings
Ada beberapa hal penting yang saya pelajari dari modul ini:
- Pentingnya kolaborasi: Suksesnya pengelolaan sumber daya sangat bergantung pada kerja sama yang baik antara semua komponen sekolah, baik itu guru, siswa, orang tua, maupun masyarakat sekitar.
- Klasifikasi aset sekolah: Saya memahami bahwa aset sekolah sangat beragam, mulai dari sumber daya manusia, fisik, finansial, hingga sosial dan budaya.
- Pemetaan aset: Melakukan pemetaan aset secara sistematis akan membantu kita mengidentifikasi potensi yang ada dan merancang strategi pemanfaatan yang efektif.
- Prioritaskan kepentingan murid: Semua upaya yang kita lakukan harus selalu berpusat pada kepentingan murid agar mereka dapat berkembang secara optimal.
4. Future
Berdasarkan pemahaman yang saya dapatkan, saya akan melakukan beberapa tindakan nyata, antara lain:
- Optimalisasi ruang fisik: Saya akan berkoordinasi dengan kepala sekolah untuk menata ulang ruang-ruang di sekolah agar lebih fungsional dan nyaman.
- Manfaatkan fasilitas sekolah: Saya akan mengajak rekan sejawat untuk memanfaatkan segala fasilitas yang ada di sekolah secara maksimal dalam proses pembelajaran.
- Berbagi praktik baik: Saya akan membuka diri untuk berbagi praktik baik dengan rekan sejawat lainnya.
- Libatkan murid dalam pengambilan keputusan: Saya akan memberikan kesempatan kepada murid untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan yang berkaitan dengan kegiatan pembelajaran.
- Jalin kerjasama dengan lingkungan sekitar: Saya akan menjalin kerjasama dengan masyarakat sekitar, pemerintah desa, dan perusahaan untuk mendukung pengembangan sekolah.
Semoga dengan menerapkan semua pembelajaran ini, saya dapat menjadi pemimpin pembelajaran yang lebih baik dan mampu membawa perubahan positif bagi sekolah.
Terima kasih!
Salam Tergerak, Bergerak, Menggerakkan